Setelah membahas mengenai ekonomi China pada tulisan sebelumnya, kali ini penulis akan membahas mengenai ekspansi ekonomi yang dilakukan oleh negara pesaingnya yaitu Amerika Serikat. Pada tulisan ini penulis akan membahas pendekatan ekspansi Amerika Serikat dalam ekonomi dunia yang memiliki cara yang berbanding terbalik dengan China. Berdasarkan data Amerika Serikat berada pada peringkat pertama negara dengan perekonomian terbesar di dunia, disusul oleh China di peringkat kedua, Jepang di peringkat ketiga dan Jerman di peringkat keempat.
Amerika Serikat
menganut sistem perekonomian campuran dimana dengan sistem ini pemerintah
Amerika memiliki kestabilan ekonomi yang baik dengan ditandai pertumbuhan PDB
yang stabil, tingkat pengangguran yang rendah dan tingkat penanaman modal yang tinggi.
Berdasarkan data tahun 2012, Amerika Serikat memiliki total PDB sebesar $15,8
Triliun yang juga setara dengan seperempat PDB dunia. Dengan angka PDB sebesar
ini tak heran jika Amerika Serikat merupakan negara dengan ekonomi terbesar di
dunia.
Tingginya angka PDB
nasional Amerika ditenggarai oleh bagusnya kegiatan perekonomian di negara
tersebut. Jika pada umumnya negara maju memiliki SDM yang maju dengan SDA yang
terbatas, hal tersebut tidak berlaku bagi negara yang terkenal dengan sebutan
paman Sam ini. Amerika Serikat memiliki SDM yang maju dan juga SDA yang
melimpah banyak, sehingga tak heran bahwa Amerika disebut sebagai negara dengan
produktivitas yang tinggi. Faktor pendukung lainnya adalah negara ini memiliki
sarana dan prasarana yang bagus sehingga produktivitas masyarakat menjadi
tinggi.
Meskipun dikenal dengan
negara dengan ekonomi terbaik di dunia, nyatanya Ameriika pernah merasakan
krisis ekonomi juga. Hal tersebut terjadi karena adanya krisis keuangan pada
tahun 2007-2008 dimana dampaknya menyebabkan angka pengangguran dan kemiskinan
meningkat. Selain menyebabkan kenaikan angka kemiskinan dan pengangguran, krisis
ekonomi ini juga berdampak pada hutang luar negeri AS yang bertambah. Namun denganga
beberapa perubahan yang dilakukan pada akhirnya Amerika Serikat berhasil keluar
dari krisis tersebut dan kembali ke jalur semula.
Namun, seperti yang
sudah penulis jelaskan di bagian intro bahwa penulis menyebutkan strategi
Amerika Serikat ini berbeda dengan China dalam hal ekspansi ekonomi. Jika China
melakukan pendekatan dengan strategi diplomasi, percaya atau tidak Amerika justru
melakukan strategi yang berbeda dari China dengan cara yang lebih keras.
Amerika Serikat merupakan negara dengan kekuatan militer terbaik di dunia, hal
tersebut meliputi teknologi dalam bidang militernya sehingga dikenal dengan
senjata-senjatanya yang canggih. Ekspansi ekonomi dan industri militer dalam
hal ini memiliki hubungan yang erat, dimana cara keras yang penulis katakan
sebelumnya adalah Amerika Serikat menggunakan senjata canggih buatannya yang
telah diuji coba dalam peperangan yang mereka ikuti sebagai komoditas ekonomi.
Anda mungkin sudah tahu
betapa mahalnya harga senjata militer di seluruh dunia, hal inilah yang membuat
Amerika Serikat melakukan produksi besar-besaran pada senjata buatanya agar
dapat dijual ke negara lain. Namun, senjata yang akan dijual tentunya harus
diuji coba terlebih dahulu pada medan yang semestinya. Disinilah letak sisi keras
Amerika dalam strategi ekspansi ekonominya, Amerika dalam dekade terakhir ini
dikenal dengan negara yang sering terlibat dalam peperangan dengan negara lain.
Peperangan yang mereka ikuti tentunya menjadi sebuah peluang emas bagi mereka
untuk sekalian menguji coba senjata yang telah mereka buat. Dengan ujicoba di
medan perang tersebut yang disiarkan ke
seluruh dunia, Amerika Serikat mempromosikan produk militernya.
Dari
tulisan diatas, kita dapat melihat perbedaan dua negara dengan ekonomi paling
besar di dunia dalam melakukan ekspansi ekonomi. Jika China melakukannya dengan
cara yang lebih halus namun berbading terbalik dengan Amerika yang terbilang
keras. Setiap orang tentunya memiliki pendapat masing-masing, mana yang menurut
mereka lebih baik mana yang menurut mereka buruk. Dalam hal ini juga anda
sejatinya dapat mengetahui perbedaan dari dua negara raksasa ekonomi dunia
dalam kegiatan ekspansi ekonominya yang memiliki cara yang berbeda. Terlepas negara
mana yang memiliki strategi yang efektif tentunya itu tergantung pendapat dan
cara pandang anda. Semoga Bermanfaat !
0 Response to "Strategi Amerika Menjadi Negera dengan Perekonomian Terbesar di Dunia"
Post a Comment